Blogger Jateng

Kasus Robot Trading Net89 yang Merugikan Banyak Orang Termasuk Artis

Kasus Robot Trading Net89 yang Merugikan Banyak Orang Termasuk Artis
Gambar : seputarcibubur.pikiran-rakyat.com


Penipuan investasi berkedok robot trading Net89 diketahui merugikan sekitar 300.000 membernya. Kerugian yang diketahui sekitar Rp 2 triliun. Acara ini sebelumnya menyedot nama beberapa artis tanah air. Nama-nama seperti Atta Halilintar, Mario Teguh, Taqy Malik, Adri Prakarsa, dan Kevin Aprilio juga terseret kasus bot palsu Net89. Terlibatnya Atta Halilintar dan Taqy Malik karena salah satu tersangka, yakni Reza Patent atau RS, membeli barang lelang Atta Halilintar, selendang dan sepeda milik Taqy Malik. Sementara itu, Kevin Aprilio dan Adri Prakarsa diduga mempromosikan robot apung ini dan Mario Teguh yang terlibat kasus robot komersial karena diduga sebagai direktur dan pendiri Billions Group Net89.

Dalam kasus robot perdagangan Net89, ledakan dimulai dengan kesulitan menarik dana atau menarik anggota atau pengguna. Setelah manajemen Net89 menawarkan dua opsi pembayaran WD kepada anggotanya, mereka kemudian menawarkan opsi ketiga. Opsi ketiga ini ditawarkan karena broker sudah lama bekerja sama dengan dana anggota WD. Manajemen Net89 juga mengatakan bahwa lamanya proses WD di broker berada di luar kendali manajemen Net89. Terkait usulan terbaru Net89, salah satu member Net89 mengatakan jika dihitung-hitung, member mengalami kerugian yang cukup banyak.

Pasalnya, mereka membayar pembelian robot tersebut di awal investasi, yang menelan biaya 20% dari dana investasi yang mereka gunakan. Selain itu, penawaran WD Net89 memiliki perbedaan nilai tukar. Sebelumnya, anggota melakukan deposit dengan kurs Rp15.000 per USD, namun kurs yang dihitung di WD hanya Rp13.000 per USD. Rumus WD bekas juga dinilai kurang memuaskan, karena nilai yang dibayarkan = (nilai deposit - jumlah WD yang sudah dibayarkan): 2. Artinya pada saat menggunakan pilihan ketiga, member hanya akan menerima kurang dari 50% dari total dana yang disetorkan.